Pesawaran, Lintas Media – Bupati Pesawaran, Hj. Nanda Indira B, SE, M.M., secara resmi mengukuhkan pengurus Tim Penggerak PKK (TP PKK), Dekranasda, Perwosi, Posyandu, dan Bunda Literasi Kecamatan se-Kabupaten Pesawaran untuk periode 2025-2030. Acara pengukuhan yang berlangsung di Lamban Agung Dinas Bupati Pesawaran pada Jumat (24/10/2025) ini dihadiri oleh jajaran pejabat Pemkab Pesawaran, camat, kepala OPD, pengurus organisasi perempuan, serta tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Nanda Indira menegaskan bahwa pengukuhan ini bukan sekadar seremoni, melainkan awal dari tanggung jawab besar untuk menggerakkan masyarakat melalui peran aktif perempuan. Ia menilai kelima organisasi yang dikukuhkan memiliki peran strategis dalam bidang keluarga, ekonomi kreatif, olahraga, kesehatan, dan literasi.
“Perempuan Pesawaran harus menjadi penggerak perubahan. Mari kita wujudkan keluarga yang sehat, masyarakat yang cerdas, dan daerah yang berdaya saing,” tegas Bupati Nanda di hadapan pengurus yang baru dikukuhkan.
Bupati juga menekankan pentingnya sinergi antara organisasi. TP PKK diharapkan fokus menggerakkan keluarga mandiri dan sejahtera, Dekranasda berperan memperkuat pelaku UMKM dan pengrajin lokal agar mampu bersaing di pasar regional. Sementara Perwosi diminta untuk membina atlet perempuan berprestasi menuju Pekan Olahraga Nasional KORPRI 2027 di Lampung.
Untuk Posyandu, Nanda menyoroti pentingnya edukasi gizi seimbang serta pemenuhan protein hewani, khususnya pada 1000 hari pertama kehidupan, guna menekan angka stunting di Pesawaran. Sedangkan Bunda Literasi kecamatan diharapkan dapat mendorong agar setiap wilayah memiliki pojok baca desa yang menumbuhkan budaya literasi di masyarakat.
Adapun pengurus yang dikukuhkan di antaranya Ny. Cindy Ariya Anton, SE, M.M. sebagai Ketua TP PKK Kabupaten Pesawaran, dan Ny. Hj. Nurhayati, S.Pd, M.M. sebagai Ketua Dekranasda Pesawaran. Beberapa Bunda Literasi Kecamatan yang turut dikukuhkan yaitu Agus Nida (Gedong Tataan), Lailatul Mukhlisza (Negeri Katon & Way Ratay), Novita Wulandari Sunge (Tegineneng), dan Damayanti (Kedondong).
Dengan semangat sinergi dalam pemberdayaan, Pemkab Pesawaran optimistis bahwa peran aktif perempuan melalui berbagai organisasi akan menjadi kekuatan baru dalam mewujudkan Pesawaran yang maju, mandiri, dan sejahtera. Bupati Nanda berharap seluruh organisasi dapat bekerja nyata dan berkolaborasi dalam membangun masyarakat yang produktif, kreatif, serta berbudaya. (Zainal Abidin)